By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept

PLATMERAH NEWS

Informasi Aktual Nasional

  • Home
  • Nasional
    • DPRD
    • PUSAT
    • Ekonomi dan Bisnis
    • Olah Raga
      • Olahraga
    • EKONOMI
    • Pendidikan
    • KESEHATAN
    • BUMN
    • Politik
    • TNI
  • Daerah
    • Jawa Barat
    • Papua
    • PALEMBANG
    • Jabodetabek
    • BANYUASIN
    • Sulawesi Tenggara
    • Sumsel
    • BANGKA BELITUNG
    • Jawa Tengah
    • MUBA
    • Sumsel
    • Sumut
      • Sumut
  • Hukum/Kriminal
    • KPK
    • POLRI
    • HUKUM
    • Investigasi
    • NARKOBA
  • More
    • AGAMA ISLAM
    • Opini
    • INTERNASIONAL
      • International
    • LOWONGAN KERJA
    • INFOTAINMENT
    • HIBURAN
    • Bencana Alam
    • Otomotif
      • AUTOMOTIF
    • WISATA
    • Sosial Budaya
Search

Archives

  • January 2023
  • December 2022
  • November 2022
  • October 2022
  • September 2022
  • August 2022
  • July 2022
  • June 2022
  • May 2022
  • April 2022
  • March 2022
  • February 2022
  • January 2022
  • December 2021
  • November 2021
  • October 2021
  • September 2021
  • August 2021
  • April 2020
  • March 2020
  • February 2020
  • January 2020
  • December 2019
  • November 2019
  • October 2019
  • September 2019
  • August 2019
  • July 2019
  • June 2019
  • May 2019
  • April 2019
  • March 2019
  • February 2019
  • July 2018
  • April 2018
  • March 2018

Categories

  • AGAMA ISLAM
  • AUTOMOTIF
  • BANGKA BELITUNG
  • BANYUASIN
  • Bencana Alam
  • Berita
  • BUMN
  • Business
  • Daerah
  • DPRD
  • EKONOMI
  • Ekonomi dan Bisnis
  • Entertainment
  • ES Money
  • Health
  • HIBURAN
  • HUKUM
  • Hukum/Kriminal
  • INFOTAINMENT
  • Insider
  • INTERNASIONAL
  • International
  • Investigasi
  • Jabodetabek
  • Jawa Barat
  • Jawa Tengah
  • KESEHATAN
  • KPK
  • Kriminal
  • LOWONGAN KERJA
  • MUBA
  • NARKOBA
  • Nasional
  • National
  • Newsbeat
  • Olah Raga
  • Olahraga
  • Opini
  • Otomotif
  • PALEMBANG
  • Papua
  • Pendidikan
  • Politics
  • Politik
  • POLRI
  • PUSAT
  • Research
  • Science
  • Selebrity
  • Sosial Budaya
  • Space
  • Sports
  • Stories
  • Sulawesi Tenggara
  • Sumsel
  • Sumsel
  • Sumut
  • Sumut
  • Tech
  • Technology
  • The Escapist
  • TNI
  • Trending
  • U.K News
  • Uncategorized
  • WISATA
  • Women
  • World
Reading: Dorong Ekspor Produk Kayu Ringan, Kemendag Gelar 4th ICF
Share
Notification Show More
Latest News
Silaturahmi Jajaran Kepengurusan DPC PWDPI Dengan Direktorat Intelkam Polda Sumsel
January 25, 2023
Ketua Dewan Pers Dan Ketum PWDPI Minta Aparat Usut Tuntas Semua Kasus Kekerasan Terhadap Wartawan
January 24, 2023
Palembang Tuan Rumah Rapimnas PWDPI dan Jambore Nasional UMKM 2023
January 22, 2023
Surat Undangan Resmi PWDPI Kepada Presiden Diterima Istana Negara
January 21, 2023
Presiden Jokowi Akan Hadiri Penganugrahan PWDPI Award 2023
January 14, 2023
Aa
PLATMERAH NEWSPLATMERAH NEWS
Aa
  • Jawa Barat
  • Jabodetabek
  • Sumut
  • Sumsel
  • Papua
  • PALEMBANG
  • Sumsel
  • BANGKA BELITUNG
  • Jawa Tengah
  • MUBA
Search
  • Home
  • Nasional
    • DPRD
    • PUSAT
    • Ekonomi dan Bisnis
    • Olah Raga
    • EKONOMI
    • Pendidikan
    • KESEHATAN
    • BUMN
    • Politik
    • TNI
  • Daerah
    • Jawa Barat
    • Papua
    • PALEMBANG
    • Jabodetabek
    • BANYUASIN
    • Sulawesi Tenggara
    • Sumsel
    • BANGKA BELITUNG
    • Jawa Tengah
    • MUBA
    • Sumsel
    • Sumut
  • Hukum/Kriminal
    • KPK
    • POLRI
    • HUKUM
    • Investigasi
    • NARKOBA
  • More
    • AGAMA ISLAM
    • Opini
    • INTERNASIONAL
    • LOWONGAN KERJA
    • INFOTAINMENT
    • HIBURAN
    • Bencana Alam
    • Otomotif
    • WISATA
    • Sosial Budaya
Have an existing account? Sign In
Follow US
PLATMERAH NEWS > Blog > Ekonomi dan Bisnis > Dorong Ekspor Produk Kayu Ringan, Kemendag Gelar 4th ICF
Ekonomi dan Bisnis

Dorong Ekspor Produk Kayu Ringan, Kemendag Gelar 4th ICF

iim
Posted iim October 15, 2019 62 Views
Updated 2019/10/15 at 2:00 AM
Share
SHARE

Jakarta – Kementerian Perdagangan menggelar 4th Indonesian Lightwood Cooperation Forum (ILCF) di Institut Pertanian STIPER (Instiper) Yogyakarta. Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka memenuhi kebutuhan informasi dan menjalin kerjasama dari berbagai pemangku kepentingan padaindustri kayu ringan dalam negeri terhadap perkembangan inovasiyang diminati dalam rantai nilai global dan prospeknya di masa depan, Senin , 14 Oktober 2019

- Advertisement -
Ad imageAd image

Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kemendag, Dody Edward mengatakan, “Indonesia merupakan salah satu lumbung kayu terbesar di dunia sehingga seharusnya dapat menguasai pasar global. Kayu ringan sebagai salah satu jenis kayu yang juga dimiliki oleh Indonesia memiliki potensi pasar yang sangat besar, karena salah satu tuntutan pasar saat ini adalah jenis kayu yang lebih ramah lingkungan“.

 Sengon sebagai salah satu jenis kayu ringan memiliki potensi ini karena memiliki masa tanam hanya sekitar 3-5 tahun dan dirasa sesuai dengan permintaan pasar global khususnya Eropa. Namun demikian, Indonesia perlu memproduksi produk-produk kayu ringan inovatif dengan yang mempunyai nilai tambah yang lebih tinggi, bukan sekedar classical commodities. Sehingga produk Indonesia dapat menjadi pioneer mengalahkan produk pesaing dari Tiongkok, khususnya di pasar Eropa. Pasalnya, selama ini bahan baku produk kayu ringan Tiongkok diimpor dari Indonesia untuk kemudian diolah menjadi produk dengan nilai tambah yang lebih tinggi.

Kayu ringan adalah bagian dari produk technical wood, dimana tren ekspor produk technical wood Indonesia ke dunia pada tahun 2014-2018 sebesar 1.49%, dengan peringkat negara tujuan utama ekspor di tahun 2018 adalah 1) Jepang sebesar US$ 847,6 juta; 2) RRT sebesar US$ 596,2 juta; 3) Amerika Serikat sebesar US$ 472,5 juta; serta beberapa negara di Eropa berada pada peringkat 10 besar, yaitu: 6) Inggris sebesar US$ 149,2 juta; 7) Belanda sebesar US$ 126,8 juta; dan 10) Jerman sebesar US$ 92,5 juta. Melihat besarnya nilai ekspor dan potensi produk tersebut, maka dukungan Kementerian Perdagangan diperlukan dalam penyelenggaraan Indonesian Lightwood Cooperation Forum (ILCF) 2019.

“Penyelenggaraan ILCF 2019 merupakan kolaborasi antara Kementerian Perdagangan, Indonesian Light Wood Association (ILWA), Swiss Import Promotion Programme (SIPPO), Instiper Yogyakarta didukung oleh Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia dan Bank Rakyat Indonesia, yang diselenggarakan sebagai side event dari Trade Expo Indonesia 2019,” ujar Dody Edward, Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional

Kegiatan ini dihadiri oleh kurang lebih 300 pemangku kepentingan di bidang kayu di Indonesia dari pemerintah, asosiasi, pelaku usaha, dan akademisi. Forum ini menghadirkan pula 2 (dua) expert di bidang kayu ringan dari Eropa yaitu Mr. Frank Maul, IPD (Import Promotion Desk) Jerman dan Mr. Laurent Corpataux dari Haring Timber Technology, Research and Business Development Southeast Asia,  NUS Research Associate.

Kegiatan kali ini dilakukan di Institut Pertanian STIPER Yogyakarta dengan maksud lebih memberdayakan akademisi. Pada kesempatan ini dilakukan pula penandatanganan Nota Kesepemahaman antara ILWA, Instiper dan Ditjen PEN Kemendag. Tujuan dilakukannya MoU ini adalah dalam rangka memberikan dukungan untuk menghasilkan lulusan kehutanan yang mempunyai pengetahuan teknis kayu ringan untuk pasar rantai nilai global. Sehingga lulusannya selain dapat bekerja di perusahaan industry kayu ringan juga dapat menjadi eksportir di bidang tersebut.

Dalam kesempatan ini dibahas juga tentang konsep roadmap pembuatan lightwood grading yang merupakan temuan penting hasil dari kegiatan Selling Mission ke Vietnam pada bulan Maret 2019. Ditjen PEN di dukung oleh SIPPO yang juga melibatkan beberapa pemangku kepentingan seperti Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, ILWA dan IPD menginisiasi pembuatan lightwood grading dengan juga memasukan karateristik unik kayu ringan Indonesia yang bertujuan untuk mengembangkan ciri khas kayu ringan Indonesia,   mempermudah pelaku usaha dalam bernegosiasi dengan pembeli luar negri dan utk mengindari salah persepsi dari kedua belah pihak.

Ditjen Pengembangan Ekspor Nasional berharap, kegiatan ini dapat menstimulasi gairah industri kayu ringan dalam negeri untuk lebih berkarya dan mendapatkan inspirasi akan contoh pengaplikasian kayu ringan yang lebih modern dan futuristik di pasar global. “Selama ini kayu ringan, sering dikategorikan kayu sembarang atau kayu murah, hanya digunakan sebagai bahan baku pembuatan panel barecore atau pengisi blockboard bernilai tambah rendah, dengan memanfaatkan teknologi dan menyasar pasar yang tepat, kayu jenis ini akan memberikan keuntungan yang berlipat ganda,” tutur Dody.

Sekilas mengenai potensi kayu ringan Indonesia

Setidaknya ada empat alasan utama kayu ringan Indonesia, umumnya Sengon dan Jabon, memiliki keunggulan dibanding jenis kayu ringan dari negara pesaing seperti Acacia dan Eucalyptus. Pertama, Indonesia merupakan satu-satunya negara dengan sistem verifikasi legalitas kayu terbaik yang telah diterima oleh EU FLEGT (European Union Forest Law Enforcement, Governance, and Trade). sehingga menjadi faktor yang membuat kayu ringan Indonesia lebih atraktif bagi konsumen di negara Eropa, dan non Eropa lainnya seperti Amerika. Kedua, industri kayu Indonesia terus didorong untuk mentransformasi diri sehingga tidak lagi mengambil kayu dari hutan alam tapi kayu hasil perkebunan yang tidak merusak hutan. Selain itu, pohon Sengon merupakan sahabat alam karena merupakan salah satu tanaman Legum yang mampu menyerap emisi CO2 dan menyalurkannya menjadi nitrogen dalam tanah. Ketiga, Indonesia telah memiliki perusahaan pioneer yang mampu memproduksi produk kayu ringan yang sangat inovatif sehingga mampu mengangkat positioning industri kayu ringan Indonesia yang diharapkan akan menjadi lokomotif bagi perusahaan kayu lainnya yang skalanya lebih kecil. Keempat, kayu ringan mendukung ekonomi kerakyatan yang memungkinkan rumah tangga di pedesaan mendapatkan penghasilan tambahan dari menanam kayu sengon atau jabon yang dapat dikombinasikan dengan tanaman palawija (tumpangsari).

iim October 15, 2019
Share this Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Email Copy Link Print
Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recent Posts

  • Silaturahmi Jajaran Kepengurusan DPC PWDPI Dengan Direktorat Intelkam Polda Sumsel
  • Ketua Dewan Pers Dan Ketum PWDPI Minta Aparat Usut Tuntas Semua Kasus Kekerasan Terhadap Wartawan
  • Palembang Tuan Rumah Rapimnas PWDPI dan Jambore Nasional UMKM 2023
  • Surat Undangan Resmi PWDPI Kepada Presiden Diterima Istana Negara
  • Presiden Jokowi Akan Hadiri Penganugrahan PWDPI Award 2023

Recent Comments

  1. Gues famlly on GNPF Tarik Dukungan Dari Prabowo?
  2. Gues famlly on Teller Bank BRI Cabang Gunungsitoli Diduga Tilep Dana PIP Siswa Kurang Mampu
  3. Farisgiawa on Teller Bank BRI Cabang Gunungsitoli Diduga Tilep Dana PIP Siswa Kurang Mampu
  4. Simpatisan on Teller Bank BRI Cabang Gunungsitoli Diduga Tilep Dana PIP Siswa Kurang Mampu
  5. Charly on Wiranto Biang Keladi Kegagalan Hanura

You Might Also Like

KOPITU Kembangkan Riset Probiotik untuk Kesembuhan Pasien Covid-19

April 23, 2020

Nilai Tukar Rupiah Meningkat Tajam, Tembus Rp 15.800/US$

April 13, 2020

Ada Lonjakan Kasus Sembuh Covid-19 Jadi 359 Kasus

April 13, 2020

Hati-hati Resesi Ekonomi jika Penanganan Covid 19 terlalu Lama dan Boros

April 1, 2020

Categories

  • ES Money
  • U.K News
  • The Escapist
  • Insider
  • Science
  • Technology
  • LifeStyle
  • Marketing

About US

We influence 20 million users and is the number one business and technology news network on the planet.
Quick Link
  • My Bookmark
  • Interests
  • Contact Us
  • Blog Index
Top Categories
  • My Bookmark
  • Interests
  • Contact Us
  • Blog Index

Subscribe US

Subscribe to our newsletter to get our newest articles instantly!

[mc4wp_form]

© Platmerah News Network. JR Design Company. All Rights Reserved.

Removed from reading list

Undo
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?