Tasikmalaya – Mencermati perkembangan dan peredaran narkoba di wilayah kabupaten Tasikmalaya tentunya tidak terlepas dari sepak terjang Polres Tasikmalaya dalam penanganan dan pemberantasan bahaya narkoba itu sendiri, baik penangkapan pelakunya maupun penyitaan barang buktinya.
Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Tasikmalaya, AKBP Dony Eka Putra, kepada Media mengungkapkan, bahwa untuk menyikapi masalah perkembangan peredaran Narkoba tersebut Polres Tasikmalaya terus menerus melakukan penyelidikan dan pengecekan di lapangan di wilayah hukum Polres Tasikmalaya.
“Kalau kita dari Polres Tasikmalaya, masalah narkoba kan selalu berkembang, ada aja produk-produk baru yang dirancang pelaku-pelaku ini yang belum pernah beredar di masyarakat. Kita juga menunggu petunjuk mungkin dari dinas kesehatan dan BNN itu sendiri dan mensosialisaikan kepada kita, sehingga kita bisa menyikapinya di lapangan seperti itu,” ungkapnya.
Lanjut Dony, dari modus yang dilakukan pelaku dan hasil pengungkapan narkoba di kabupaten Tasikmalaya didominasi jenis ganja, shabu dan ekstasi.
“Di daerah kita kan tidak ada tempat hiburan, yang digunakan dari masyarakat kita dari hasil pengungkapan kita yaitu sabu dan ganja, sementara ekstasi sendiri itu sangat jarang, bisa dikatakan jarang sekali menemukan, karena memang digunakan seperti di tempat-tempat hiburan malam. Atau digunakan sendiri di tempat-tempat yang sepi,” tandasnya. (Deniz Asdhans)