Depok – Walikota Depok Kyai Haji Muhammad Idris mengatakan upaya penggunaan kresek sebagai bagian meningkatkan kesehatan warga masyarakat serta menumbuhkan kesadaran warga masyarakat agar lebih peduli terhadap lingkungan .
“Tumpukan sampah plastik di TPA Cipayung sangat sulit penanganannya dan sulit untuk terurai dan sudah seharusnya warga masyarakat sadar agar tidak menggunakan plastik sebagai tempat daging qurban.” ujar Muhammad Idris.
Walikota Depok menyebutkan sebelumnya dengan penggunaan plastik itu banyak sampah dan limbah plastik yang dibuang tidak pada tempatnya. “Dan ini adalah pembelajaran bagi warga masyarakat untuk kembali ke alam dengan menggunakan kresek dari daun agar lebih akrab di tengah masyarakat.” imbuh Walikota Depok Minggu( 11/08/ 2019) Walikota Depok yang didampingi wakil walikota Pradi Supriatna di balaikota Depok.

Sementara itu Wakil Walikota Depok Pradi Supriatna ketika memantau proses penyembelihan hewan qurban dan distribusi hewan qurban pihaknya mencatat hewan kurban untuk tahun 2019 di Kota Depok tercatat 6.062 ekor untuk sapi, kerbau 26 ekor, kambing 11.727 ekor dan domba tercatat 1611 ekor dengan total keseluruhan kurban 2019 tercatat 19.426 ekor atau senilai Rp 160.540 juta rupiah lebih.
Dirinya berharap pelaksanaan Idul Qurban tahun ini memberikan manfaat bagi masyarakat termasuk juga penggunaan kantong kresek non plastik untuk daging kurban bagi kesehatan juga bermanfaat dan juga menjaga kelestarian lingkungan yang tentunya ini bagian dari tuntutan agama.(Wismo)